- Mempunyai ketajaman naluri dalam visi bisnis.
- Gigih, penuh semangat, dan pantang menyerah, serta berorientasi pada hasil.
- Lebih sering mengandalkan intuisi (kata hati/ insting) dengan pertimbangan kualitatif.
- Berani mengambil resiko.
- Percaya diri.
- Banyak inovasi yang di miliki, di laksanakan dan di tindak lanjuti.
- Mampu menjadi panutan.
- kurang memiliki naluri dalam berbisnis.
- Kurang gigih, tidak maksimal dalam berusaha, terlalu banyak teori, birokrasi dan wewenang yang kaku.
- Lebih dominan pada pertimbangan rasio dengan pendekatan matematis.
- Kurang berani mengambil resiko.
- Inovasinya yang kurang.
- Belum tentu memiliki kepemimpinan yang kuat sehingga kurang baik menjadi panutan.